Jakarta, Gesuri.id - Sekjen PDI Perjuangan Dr. Hasto Kristiyanto mengatakan Indonesia ingin mengajak dunia kembali melihat semangat pelaksanaan Konferensi Asia Afrika (KAA) dan Gerakan Non Blok (GNB), mengenai pentingnya membangun tata dunia baru yang lebih adil.
Baca:Puan Ajak Parlemen Korea Kolaborasi Kepemimpinan di Asia
Menurut Hasto, hal itulah yang menjadi inti semangat acara Bandung-Belgrade-Havana yang mengundang akademisi dari berbagai negara untuk napak tilas digelar dari Jakarta hingga Bali.
Napak tilas itu sendiri menyangkut pelaksanaan KAA 1955 yang menghasilkan Dasa Sila Bandung. Menurut Hasto, pihaknya menggunakan momentum KAA tahun 1955 yang kemudian menjadi roh gerakan Non Blok tahun 1961.