Shanty Alda: Perlu Iklim Investasi yang Sehat Bangun Smelter 'Low Grade'

Shanty: Memang mayoritas yang dibangun di Indonesia itu, Smelter medium grade hingga hight grade.
Kamis, 10 April 2025 10:30 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi XII DPR RI, Shanty Alda Nathalia menyoroti kebijakan pemerintah melakukan moratorium pembangunan fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) nikel. Dimana, smelter nikel yang dihentikan pembangunannya adalah yang menghasilkan Nikel Pig Iron (NPI) dengan jenis metode Rotary Kiln-Electric Furnace (RKEF).

Memang mayoritas yang dibangun di Indonesia itu, Smelter medium grade hingga hight grade, biasanya memproduksi Limonit dan Saprolite, kata Shanty Alda Nathalia, dikutip Rabu (9/4).

Namun, Anggota Fraksi PDI Perjuangan itu mengungkapkan bahwa smelter low grade belum banyak dibangun. Sehingga perlu diberi ruang yang besar untuk pembangunan smelter low grade tersebut.

Tinggal kita push saja, karena cadangan nikelnya potensinya masih besar. Tantangan besar hanya pada persoalan teknologinya, paparnya.

Legislator dari dapil Jawa Tengah IX itu mengakui perlu iklim investasi yang sehat agar bisa menarik investor guna membangun smelter jenis ini.

Baca juga :