Semarang, Gesuri.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghormati keputusan Panitia Khusus Revisi Peraturan Daerah Rencana Tata Ruang dan Wilayah DPRD Jateng yang menolak rencana pembangunan jalan tol Bawen-Yogyakarta.
Kami menghormati dan akan membahas hal tersebut pada musrenbang antarprovinsi di Yogyakarta pada Rabu (17/10) pagi, sekarang tim pemerintah sedang menyiapkan data dan fakta agar bisa disinkronisasi dan harmonisasi dengan pusat, katanya di Semarang, Selasa (16/10).
Baca: Tol Semarang-Yogya, Pemprov Fokus Pembebasan Lahan
Kendati demikian, Ganjar juga meminta Pansus RTRW melakukan riset ulang pada calon lahan yang bakal dibangun ruas jalan tol Bawen-Yogyakarta dengan melibatkan para ahli yang terkait.
Saya menyampaikan beberapa poin kemarin, pertama tolong dicek kondisi geologisnya karenakan alasannya gempa, kedua kalau alasan lahan subur tolong dicek lahan subur, yang ketiga seandainya kita bicara jalan itu tidak harus ada, maka bagaimana menghubungkan ini dengan proyek strategis nasional, ujarnya.