TB Hasanuddin : Program Setop Boros Pangan Tak Ada Relevansi Dengan Impor Beras

Import beras harus di buktikan secara langsung dengan makan boros. Kenapa impor beras tidak dihubungkan dengan produksi beras dalam negeri
Rabu, 31 Juli 2024 09:01 WIB Jurnalis - Haerandi

Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPR RI Mayjen TNI (p) TB Hasanuddin mengkritisi imbauan Badan Pangan Nasional (Bapanas) menggalakkan program setop boros pangan.

Bapanas menyakini hal ini perlu dilakukan untuk mengurangi jumlah impor beras.

Jangan asal bicara, karena ini tak sesuai dengan keadaan di lapangan, kata politisi PDI Perjuangan ini, Rabu (31/7).

Ia menegaskan pernyataan Bapanas ini dapat menyakiti hati rakyat kecil, mengingat kebiasaan boros makan atau berlebih itu dilakukan oleh sebagian dari kelompok menengah keatas.

Sementara mayoritas rakyat Indonesia hidup dengan keterbatasan, bahkan miskin. Mereka harus berjuang hidup untuk makan. Untuk bisa makan 3 kali sehari saja belum tentu, boro-boro mau boros, cetusnya.

Baca juga :