Jakarta, Gesuri.id - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo mengungkapkan radikalisme hingga narkoba jadi tantangan reformasi birokrasi di Indonesia.
Tjahjo meminta seluruh jajaran aparatur sipil negara (ASN) di tingkat daerah hingga pusat mewaspadai ancaman tersebut.
Masalah radikalisme dan terorisme ancaman yang harus kita cermati. Bupati, wali kota, gubernur, hingga presiden dari partai manapun, ASN-nya harus profesional melayani masyarakat, kata Tjahjo di Jakarta, Selasa (2/3).
Baca:ASN Terlibat KegiatanRadikalisme,Tjahjo: Pecat!