Semarang, Gesuri.id - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bersama beberapa pemerintah daerah fokus pada pembebasan lahan yang terkena proyek Jalan Tol Semarang-Yogyakarta agar pembangunan fisik bisa segera dimulai.
Kami fokus pembebasan lahan, berdasarkan pengalaman di lapangan, masyarakat sebenarnya tidak mempersoalkan untuk melepas asetnya, asalkan nominal ganti rugi yang diberikan sepadan dan pendekatan pada pemilik lahan dilakukan dengan baik, kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Semarang, Selasa (3/7).
Baca: Sederet Prestasi Ganjar di Jateng
Ganjar mengungkapkan, sebelumnya sudah ada pembahasan mengenai penetapan lokasi Jalan Tol Semarang-Yogyakarta, tepatnya dari Bawen, Kabupaten Semarang, hingga Kabupaten Sleman sepanjang 73,194 kilometer.
Saat ini tahapan masih persiapan penetapan lokasi, asalkan semua persyaratan sudah terpenuhi maka bisa langsung diteken, ujar politikus PDI Perjuangan itu.