Madura Masuk Data Kemiskinan Tertinggi di Jatim, Politisi PDI Perjuangan: Kita Cari Penyelesainnya

Dari 15 wilayah yang ada di daftar tersebut, 3 kabupaten di Madura justru mengisi 3 besar.
Jum'at, 03 Mei 2024 04:50 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Surabaya, Gesuri.id Semua kabupaten di Madura masih menjadi daerah miskin di Jawa Timur. Menurut data yang diungkapkan Penjabat (Pj) Gubernur Jatim, Adhy Karyono, sebanyak 4 Kabupaten di Pulau Garam tersebut masuk dalam 6 besar wilayah berpenduduk miskin terbanyak di provinsi ini.

Menanggapi hal tersebut, Legislator Dapil XIV Jatim, Mahfud, S.Ag. mengungkapkan rasa keprihatinannya. Dari 15 wilayah yang ada di daftar tersebut, 3 kabupaten di Madura justru mengisi 3 besar. Saya sangat prihatin melihat data dan fakta tersebut, ujarnya, Selasa (23/4/2024).

Politisi PDI Perjuangan ini turut menyangsikan informasi yang sebelumnya pernah disampaikan oleh Gubernur Khofifah. Dari data tersebut kan berarti bertentangan, selama ini Bu Gubernur menyampaikan informasi bahwa dia sudah menurunkan angka kemiskinan dengan baik dan signifikan tapi justru tidak sesuai fakta, sesalnya.

Dirinya menambahkan, bahwa pihaknya sebenarnya telah berusaha meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di daerah Pulau Madura dengan memperjuangkan aspirasi lembaga pendidikan namun justru sering dipersulit dengan alasan proses administratif.

Proses pengentasan kemiskinan selalu dipersulit, terkadang juga ketika pihak kita menyampaikan data real di lapangan justru eksekutif malah mengeluarkan data sendiri, angka kemiskinan janganlah dipolitisasi, seolah-olah Pemprov merasa sukses dengan selalu membandingkan terhadap provinsi lain. Ini bukan soal perbandingan, kita harus berbicara soal penyelesaian masalah kemiskinan, khususnya di Madura, ucapnya.

Baca juga :