Jakarta, Gesuri.id - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengingatkan bahwa mahasiswa berperan untuk ikut membantu mengedukasi masyarakat agar memilih calon pemimpin yang menawarkan gagasan lebih dari sekadar gimik.
Hal itu disampaikan Mahfud saat menjawab pertanyaan mahasiswa dalam acara Diskusi Publik Generasi Muda Memilih: Wujudkan Pemilu 2024 Tanpa Golput dengan mahasiswa se-Malang Raya di Universitas Brawijaya yang disiarkan secara daring dan disaksikan di Jakarta, Kamis (7/12).
Justru itu tugas saudara yang intelek yang ada di kampus untuk memberi tahu kepada masyarakat bagaimana cara memilih pemimpin yang baik, kata Mahfud yang hadir secara virtual.
Dia tidak menyangkal bahwa masalah gimik politik menjadi pembahasan banyak orang. Masalah yang menjadi perdebatan adalah apakah wajar apabila kampanye hanya mengedepankan gimik politik atau dibutuhkan kampanye dengan kedalaman substansi untuk membawa negara lebih maju di masa depan.
Mahfud mengatakan sebetulnya mahasiswa dan masyarakat dapat menilai sendiri urgensi substansi dan gimik politik tersebut. Hal yang lebih penting adalah masyarakat menggunakan hak pilih dengan mempertimbangkan penilaian visi, misi, dan gagasan yang ditawarkan calon pemimpin.