Jakarta, Gesuri.id - Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD menilai kritik yang disampaikan dalam media sosial (medsos) biasanya tidak mewakili fakta dan pendapat publik.

Kami melihat medsos ada kritik yang luar biasa itu kami dengarkan dan catat. Tetapi medsos itu biasanya kalau kritik tidak mewakili fakta dan pendapat publik, ujarnyam baru-baru ini.

Namun, Mahfud mengungkapkan bahwa dirinya tetap mencatat kritik yang disampaikan masyarakat pada media sosial.

Menurut dia, pengguna media sosial merupakan masyarakat pada kelas menengah ke atas. Tidak hanya itu, orang yang melakukan kritik juga sudah hidup di Jakarta dan tidak puas terhadap kinerja pemerintah.

Kadangkala buzzer-buzzer itu, pengkritik keras, kadangkala ada orang yang memang sudah hidup di Jakarta agak oposisi terhadap pemerintah, sehingga memberi kesan selalu jelek, jelas Mahfud.