Jakarta, Gesuri.id - Menko Polhukam yang juga cawapres nomor urut 3, Mahfud Md, dicecar mahasiswa terkait tindakan aparat yang kerap sewenang-wenang menjaga demo. Merespons itu, Mahfud mengatakan pendemo juga terkadang bertindak anarkis.
Mulanya, seorang mahasiswa bertanya kepada Mahfud bahwa mahasiswa kerap mendapatkan tindakan represif dari aparat kepolisian. Mahasiswa itu lalu mempertanyakan kinerja Mahfud sebagai Menko Polhukam.
Saya ingin mempertanyakan, terkait permasalahan demokrasi dan keamanan. Saya di sini sebagai mahasiswa di sini tentunya pernah turun ke jalan, melakukan demonstrasi di jalanan. Tapi kami sebagai mahasiswa juga sering mendapat tindakan represif oleh pihak keamanan. Yang ingin saya tanya, kebijakan bapak selaku Menteri Keamanan, seperti apa? Karena pada dasarnya banyak sekali kejadian, bahkan dalam waktu dekat kemarin ada di Rempang, Batam, tanyanya kepada Mahfud, Minggu (17/12/2023) malam.
Mahfud lalu menjawab pertanyaan mahasiswa tersebut. Dia mengatakan bahwa aparat yang sewenang-wenang, akan ditindak. Dia memberi contoh kasus yang menjerat mantan Kadiv Propam Polri, Ferdy Sambo.
Kalau aparat keamanan sewenang-wenang, saya tindak, buktinya Sambo itu. Bayangkan Sambo itu membunuh orang, lalu menyuruh orang mengaku namanya Eliezer, kalau kamu mengaku menembak karena ditembak duluan, nanti kamu akan bebas, karena apa? karena kamu membela diri, jelasnya.