Jakarta, Gesuri.id - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengaku mendengar banyaknya laporan terhadap institusi negara yang tidak netral di Pilkada serentak 2024.
Bahkan, Megawati mendapati laporan para institusi negara memaksa rakyat untuk mendukung salah satu pasangan calon tertentu dengan berbagai iming-iming. Mulai dari sembako gratis dan uang.
Baca:GanjarHarap Relawan Andika-Hendi Tidak Patah Semangat!
Padahal, tegas Megawati, praktik tersebut merupakan pelanggaran berupa politik uang.