Megawati Terima Laporan Institusi Negara Memaksa Rakyat Mendukung Paslon Tertentu di Pilkada 2024

Padahal, tegas Megawati, praktik tersebut merupakan pelanggaran berupa politik uang.
Kamis, 21 November 2024 09:52 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Jakarta, Gesuri.id - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengaku mendengar banyaknya laporan terhadap institusi negara yang tidak netral di Pilkada serentak 2024.

Bahkan, Megawati mendapati laporan para institusi negara memaksa rakyat untuk mendukung salah satu pasangan calon tertentu dengan berbagai iming-iming. Mulai dari sembako gratis dan uang.

Baca:GanjarHarap Relawan Andika-Hendi Tidak Patah Semangat!

Padahal, tegas Megawati, praktik tersebut merupakan pelanggaran berupa politik uang.

Baca juga :