Rinie Sebut Hindari Isu-Isu Provokatif, Ujaran Kebencian dan Penyalahgunaan Isu SARA

Kesuksesan Pilkada tidak hanya bergantung pada penyelenggara dan peserta, tetapi juga pada partisipasi masyarakat juga sangat penting.
Senin, 14 Oktober 2024 03:13 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPRD sementara Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Dra.Rinie. mengatakan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga keamanan dan kondusifitas selama Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), serentak yang akan digelar pada 27 November 2024 nanti.

Kesuksesan Pilkada tidak hanya bergantung pada penyelenggara dan peserta, tetapi juga pada partisipasi masyarakat juga sangat penting. Untuk menciptakan Pilkada yang aman, damai, dan tertib. Kondisi yang kondusif sangat dibutuhkan agar proses pemilihan dapat berjalan nyaman, sukses dan lancar, kata Rinie belum lama ini.

Dirinya juga mendukung Deklarasi Pilkada Damai yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotim sebagai komitmen bersama dari pemerintah, TNI, Polri, KPU, Bawaslu, dan partai politik. Namun, ia mengingatkan bahwa partisipasi aktif masyarakat adalah kunci utama untuk mencegah potensi konflik selama Pilkada berjalan.

Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga suasana tetap aman, terutama dalam menghindari isu-isu provokatif, ujaran kebencian, penyalahgunaan isu SARA dan hal lainnya yang akan memecah belah kita, ujar Rinie.

Politisi Partai PDI Perjuangan ini juga mengajak semua pihak untuk menjaga persatuan meskipun terdapat perbedaan pilihan politik. Dan berharap agar Pilkada di Kabupaten Kotim dapat berjalan dengan lancar, menghasilkan pemimpin yang mampu membawa Bumi Habaring Hurung ini lebih maju lagi.

Baca juga :