Sandi Boleh Lebih Muda, Tapi Kiai Ma'ruf Lebih Visioner

Menjadi pemimpin nasional memerlukan kematangan lahir batin. Kedewasaan alam pikir yang digerakkan oleh suara hati pemimpin.
Senin, 18 Maret 2019 17:00 WIB Jurnalis - Gabriella Thesa Widiari

Jakarta, Gesuri.id - Penampilan calon wakil presiden nomor urut 01, Kiai Maruf Amin di atas panggung debat calon kandidat Pilpres sangat di luar dugaan. Salah satunya ketika mantan Rais Aam PBNU itu memparkan soal ketenagakerjaan.

Sekretaris tim kampanye nasional (TKN) Joko Widodo-Kiai Maruf Amin, Hasto Kristiyanto mengatakan pemaparan aspek ketenagakerjaan sangat di luar dugaan. Kiai Maruf Amin telah memberikan element of surprise tertinggi bagi sosok ulama.

Baca:TKN: KH Maruf Tawarkan Program Realistis, Sandi Ide Pribadi

Pemahaman terhadap pentingnya peningkatan kualitas tenaga kerja yang dimulai dari pendidikan, pelatihan, kerjasama dan kolaborasi, dan juga pentingnya meluruskan pengiriman tenaga kerja ke luar negeri dengan paradigma baru untuk menarik kemaslahatan dan menolak kerusakan benar-benar menyentuh hati kara pekerja Indonesia baik di dalam maupun luar negeri, ujar Hasto di Rumah Aspirasi, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (17/3).

Kiai Maruf Amin dengan nuraninya berbicara dengan kebaikan untuk umat, penuh kejujuran dan inilah yang menjadi sisi keunggulan KH Maruf Amin, yakni dasar-dasar terhadap pemahaman kemanusiaan, tambahnya.

Baca juga :