Samarinda, Gesuri.id - Calon Gubernur Kaltim bernomor urut empat, Rusmadi Wongso, mengingatkan warga agar tidak golput menjelang pencoblosan pada 27 Juni nanti, termasuk orang-orang jawa yang tinggal di Kaltim dan tergabung dalam Ikapakarti (Ikatan Paguyuban Keluarga Tanah Jawi) Kaltim

Rusmadi yang juga Ketua Ikapakarti juga terus mengingatkan agar para anggotanya selalu menerapkan prinsip leluhur sepi ing pamrih rame ing gawe. Artinya, orang-orang etnis Jawa harus menerapkan prinsip hidup bekerja keras, tanpa perlu berharap dapat pamrih.

Saya mohon izin pada segenap warga Ikapakarti, maju sebagai calon Gubernur Kaltim. Mohon juga doanya, ucap Rusmadi saat menghadiri acara buka puasa bersama keluarga besar Ikapakarti Samarinda, kemarin.

Menurut Rusmadi, saat ini populasi etnis Jawa mencapai 34 persen di Kaltim. Populasi ini tertinggi dibanding etnis lain, sehingga dengan jumlah yang besar itu jika semuanya menerapkan prinsip sepi ing pamrih rame ing gawe, maka akan memberi pengaruh bagi kemajuan daerah ini. Mari kita bergandeng tangan membangun daerah kita ini, katanya.

Dia menghimbau kepada anggota Ikapakarti agar pada 27 Juni 2018 bersemangat untuk pergi ke TPS (Tempat Pemungutan Suara). Apapun pilihannya, sebagai Ketua Ikapakarti Kaltim dia tidak merekomendasikan terjadinya Golput (golongan putih) alias tidak menggunakan hak pilih. Nasib Provinsi Kalimantan Timur lima tahun ke depan ada di tangan para pemilih, ujarnya.