Bandung, Gesuri.id Pihak Kepolisan Daerah Jawa Barat (Jabar) mewanti-wanti para pasangan calon (paslon) atau tim sukses Pilkada serentak 2018 di Jabar tidak curang saat detik-detik akhir menuju pencoblosan atau biasa disebut serangan fajar. Menurut Kapolda Jabar, Irjen Agung Budi Maryoto, kepolisian siap menindak para pelaku serangan fajar.
Baca:TangkisSerangan Fajar, Relawan Ganjar Melek Siang Malam
Memang biasanya H-1 dan H-2 menjadi kesempatan istilahnya serangan fajar. Saya tegaskan jangan coba-coba, kalau ada kita proses hukum siapa pun juga, tutur Kapolda Jabar Irjen Agung Budi Maryoto di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Senin (25/6).
Untuk mengantisipasi adanya serangan fajar, korps kepolisian mengerahkan tim untuk mencegah terjadinya tindakan tersebut. Ia jelaskan, tim tersebut terdiri dari tim cyber dan lapangan. Sebab, sambung Agung, perbuatan tersebut berpotensi dilakukan di lapangan serta melalui internet. Ya, tim cyber juga sedang bekerja, katanya.
Selain langkah dari kepolisian, Agung juga berpesan agar masyarakat turut serta mencegah terjadinya serangan fajar. Dia meminta agar masyarakat tak menerima apabila diberi uang atau lainnya.