Blitar, Gesuri.id - Wacana Arema FC menjadikan Stadion Soeprijadi sebagai kandang baru kian santer terdengar.
Persetujuan PSSI dan PT LIB masih dinanti, namun sejumlah perbaikan, termasuk memisahkan sektor VIP dan pemain, dikabarkan segera dilakukan untuk memenuhi standar Liga 1.
Ya, nanti ada perbaikan lagi dari tim Arema Malang, kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Blitar, M. Amin Nurcholis.
Biaya perbaikan akan ditanggung Arema FC, mengingat Pemkot Blitar tak memiliki anggaran untuk itu.
Namun, rencana ini dihadapkan pada trauma masyarakat Kota Blitar terkait kerusuhan pasca Derby Jawa Timur di Stadion Soeprijadi pada 18 Februari 2020