Ritual Baru Warnai Perayaan Hari Jadi Trenggalek ke-830, Pusaka Bupati Mas Ipin Ikut Dikirab

Mas Ipin mengaku bersyukur prosesi peringatan Hari Jadi Trenggalek ke-830 berjalan lancar.
Jum'at, 06 September 2024 10:27 WIB Jurnalis - Haerandi

Trenggalek, Gesuri.id - Ribuan pasang mata menyaksikan kirab pusaka dalam peringatan Hari Jadi Trenggalek ke-830, beberapa waktu lalu. Rute kirab pusaka dimulai dari Balai Desa Kamulan, Kecamatan Durenan, Trenggalek, menuju Kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Trenggalek, menggunakan kendaraan bermotor.

Dari Dikpora, pusaka dikirab menuju Pendopo Manggala Praja Nugraha oleh Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin (Mas Ipin), yang didampingi sang istri, Novita Hardini dan ketiga anaknya dengan pengawalan Bregada Pusaka.

Kirab pusaka tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, karena pada tahun ini pusaka pribadi dan barang yang digunakan Bupati Trenggalek untuk bekerja sehari-hari ikut dikirab setelah dijamas atau disucikan sehari sebelumnya.

Bedanya, pusaka Kabupaten Trenggalek disucikan di area Pendopo Manggala Praja Nugraha, lalu diinapkan semalam di Desa Kamulan, Kecamatan Durenan, sedangkan pusaka milik Bupati Trenggalek disucikan di mata air yang berada di Desa Karangrejo, Kecamatan Kampak, Trenggalek, dan diinapkan semalam di balai desa setempat.

Mas Ipin mengaku bersyukur prosesi peringatan Hari Jadi Trenggalek ke-830 berjalan lancar, mulai dari jamasan pusaka, ziarah leluhur, berdoa di malam tirakat, hingga kirab pusaka.

Baca juga :