Jakarta, Gesuri.id - Politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko mengingatkan sahabatnya satu partai, Adian Napitupulu agar tidak memikirkan negara sendirian.
Hal ini dikatakan Budiman menanggapi kolapsnya Adian dalam perjalanan ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Kamis (19/12).
Baca: Adian Napitupulu, 'Petarung' Pengawal Kebijakan Jokowi
Budiman berharap agar rekannya sesama aktivis ketika melawan rezim Orde Baru itu lekas sembuh dan tetap dapat mewujudkan mimpi-mimpi besarnya.
"Cepat pulih dan mimpi-mimpi besar itu harus ditopang oleh fisik yang kuat. Mimpi-mimpi kita bersama dulu waktu berjuang untuk reformasi jangan ditanggung oleh fisik yang lemah, harus dengan fisik yang sehat dan kuat," kata Budiman, Kamis (19/12).
Budiman mengatakan, serangan jantung menyerang Adian saat berada di pesawat dari Jakarta menuju Palangkaraya. Aktivis Forkot pada 1998 itu saat ini didampingi oleh Bendahara PDI Perjuangan Rudianto Tjen dan anggota DPR dari fraksi PDI Perjuangan lainnya.
Budiman menerangkan, saat ini kondisi Adian sudah sadar dan mulai bereaksi. Budiman mengatakan jika Adian bakal dirujuk ke rumah sakit di Jakarta.
Baca: PDI Perjuangan Pastikan Adian Diberi Penanganan Intensif
Ketua Umum Inovator 4.0 Indonesia itu juga tidak lupa mengingatkan Adian, agar berhenti merokok dan mengganti kebiasaan itu dengan berolahraga.
"Dibikin relaks saja. Indonesia akan lebih baik. Persoalan Indonesia jangan dipikirkan sendiri, didiskusikan dengan saya dan teman-teman yang lain," kata dia.