Jakarta, Gesuri.id - Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, memastikan Badan Riset dan Inovasi Nasional merupakan kunci Indonesia dalam berdikari.
Baca: Jokowi Teken Perpres Jumlah Deputi di Badan Riset & Inovasi
Menurutnya, hal itu merupakan impian Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, sehingga, lanjutnya, ia memastikan partainya akan terus mendorong pembentukan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
"Kami merasa pentingnya Badan Riset dan Inovasi Nasional. Karena ini adalah jalan berdikari, jalan kemauan. Tanpa riset, tanpa penguasaan pengetahuan dan teknologi, kita hanya menjadi bangsa kuli," kata Hasto menjawab wartawan usai penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I PDI Perjuangan, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (12/1) malam.
Hasto menyatakan, kader PDI Perjuangan lewat Rakernas juga merekomendasikan agar Badan Riset dan Inovasi Nasional segera diwujudkan. Harapannya, badan tersebut bisa mengambil fokus pada kegiatan riset dan inovasi terhadap flora, fauna, manusia, dan teknologi.
Baca: Hasto: Rakernas-1 PDI Perjuangan 2020 Fokus Riset & Inovasi
Hasto menambahkan, sejauh ini pendirian Badan Riset dan Inovasi Nasional sudah dalam tahap penyusunan di pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) - KH Ma'ruf Amin.
"Sudah kami dorong untuk terbentuk peraturannya. Sudah dikoordinasikan melalui Menteri PAN dan RB, serta Kementerian Sekretariat Negara," tegas Hasto.
