Jakarta, Gesuri.id - Kader PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung siap mengawal optimalisasi pertanian di wilayahnya menuju kedaulatan dan swasembada pangan.
Hal itu disampaikan Plt. Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung, Erma Susanti, saat menggelar Sosialisasi Optimalisasi Peran Pertanian untuk Ketahanan Pangan Nasional, di GOR Dharma Jaya, Desa Karangtalun, Kecamatan Kalidawir, Kamis (20/3).
Baca: Ganjar Pranowo Mempertanyakan Klaim Sawit Sebagai Aset Nasional
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua, Sekretaris, Bendahara (KSB) Ranting PDI Perjuangan di Kecamatan Kalidawir, Pucanglaban, Tanggunggunung, dan Campurdarat
Menurutnya, sebagai salah bentuk pengawalan optimalisasi pertanian tersebut, pihaknya melaksanakan sosialisasi di beberapa wilayah di Kabupaten Tulungagung.
“Selain memastikan optimalisasi sarana produksi untuk komoditas utama (beras), kita juga mengembangkan budidaya sorgum sebagai alternatif non-beras,” ujar Erma.
Anggota Komisi B DPRD Provinsi Jawa Timur itu menambahkan, hingga saat ini pupuk menjadi kendala bagi petani. Karena itu, perlu pengawasan agar ketersediaan pupuk bersubsidi terpenuhi sesuai kuota kebutuhan.
Baca: Ganjar Pranowo Belum Pastikan Maju Pada Pilpres 2029
Di sisi lain, sorgum merupakan salah satu komoditas pangan untuk memenuhi kebutuhan kalori selain beras. Selain mengandung protein tinggi dan vitamin, sorgum juga mengandung kalori yang sehat karena indeks glikemik-nya rendah.
“Sorgum mempunyai potensi untuk dikembangkan, dan bisa menjadi alternatif pangan yang baik,” terangnya.
Erma juga menegaskan, jika Indonesia semakin kaya komoditas pangannya, maka masyarakat semakin tercukupi kebutuhan pangannya dan sejahtera. Selain itu, bisa terhindar dari ancaman krisis pangan. “PDI Perjuangan hadir mengawal ini,” tegasnya.