Jakarta, Gesuri.id - Calon anggota legislatif (Caleg) DPR-RI dari PDI Perjuangan, Charles Honoris mengingatkan adanya ancaman terhadap ideologi negara, Pancasila.
Hal itu dikatakan Charles ketika membuka Festival Cap Go Meh Tambora 2019 di Seasons City Mall, Jakarta, Minggu (24/2).
Baca: Putri Ayu Anisya, Sudah Teruji Secara Ideologi
Charles mengungkapkan, ancaman itu ditandai dengan munculnya kelompok-kelompok yang berusaha mengganti ideologi negara.
"Oleh sebab itu, kewajiban kita semua untuk terus menjaga Pancasila, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan UUD 1945 dari rongrongan siapapun," ujar Charles, yang juga Dewan Pembina Cap Go Meh Tambora 2019 ini.
Charles juga mengingatkan, bahwa Indonesia dimerdekakan dan dibangun bukan oleh satu golongan saja, tapi oleh semua golongan dan kelompok. Salah satu yang turut memerdekakan dan membangun Indonesia adalah etnis Tionghoa.
"Karena itu, budaya Tionghoa-Indonesia adalah bagian tak terpisahkan dari budaya nusantara, sejak dulu sampai kapanpun. Dan etnis Tionghoa wajib bergotong royong membangun Indonesia bersama etnis lainnya," papar Caleg DPR dari daerah pemilihan DKI Jakarta III itu.
Baca: Kematangan Ideologi, Ganisa Berlabuh ke PDI Perjuangan
Festival Cap Go Meh Tambora 2019 ini menampilkan budaya Tionghoa seperti Gotong Toa Pe Kong, Barongsai, Liong dan Tatung. Tak hanya kebudayaan Tionghoa, sejumlah kebudayaan nasional seperti Tarian Dayak, Tari Kabasaran, dan Palang Pintu juga turut meramaikan Festival tersebut.