Ikuti Kami

Haul Bung Karno: Kader PDI Perjuangan Jatim Ziarah di Makam Bung Karno di Kota Blitar

Megawati menugaskan politikus senior PDI Perjuangan, Pramono Anung untuk memimpin kegiatan ziarah di Makam Bung Karno, Kota Blitar

Haul Bung Karno: Kader PDI Perjuangan Jatim Ziarah di Makam Bung Karno di Kota Blitar

Blitar, Gesuri.id - Kader DPD PDI Perjuangan Jawa Timur melaksanakan ziarah di Makam Bung Karno, Kota Blitar, Kamis (6/6).

Kegiatan ziarah ini merupakan rangkaian acara Haul Bung Karno ke-54.

Semula, kegiatan ziarah ke Makam Bung Karno di Kota Blitar dihadiri langsung Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Namun, Megawati tidak jadi hadir dalam kegiatan ziarah di Makam Bung Karno.

Megawati menugaskan politikus senior PDI Perjuangan, Pramono Anung untuk memimpin kegiatan ziarah di Makam Bung Karno, Kota Blitar.

Kegiatan ziarah ke Makam Bung Karno diikuti sejumlah kader PDI Perjuangan mulai dari pengurus DPD PDI Perjuangan Jatim, pengurus beberapa DPC PDI Perjuangan di Jatim serta pengurus PAC PDI Perjuangan dan ranting.

Beberapa kepala daerah di Jatim dari PDI Perjuangan seperti Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, Wakil Wali Kota Surabaya Armuji dan Wali Kota Blitar Santoso juga ikut hadir di acara ziarah Makam Bung Karno.

"Saya diminta secara khusus oleh Bu Mega untuk mewakili beliau (Megawati) ziarah ke Makam Bung Karno di Kota Blitar," kata Pramono Anung usai ziarah di Makam Bung Karno, Kota Blitar.

"Kemarin, Bu Mega dari Ende langung ke Bali dan sebagainya, karena kecapekan akhirnya saya ditugaskan mewakili beliau (ziarah ke Makam Bung Karno). Tapi beliau tidak ada apa-apa," lanjutnya.

Pramono mengatakan, Ketum PDI Perjuangan Megawati meminta kepada jajaran PDI Perjuangan Jatim, baik pengurus DPD PDI Perjuangan Jatim dan pengurus DPC PDI Perjuangan terdekat untuk bisa mengikuti ziarah di Makam Bung Karno, Kota Blitar.

"Bu Mega meminta jajaran PDI Perjuangan untuk bisa ikut mendoakan arwah Bung Karno di hari beliau (Bung Karno) dilahirkan pada 6 Juni," ujarnya.

Terkait persiapan Pilkada 2024, kata Pramono, tiap daerah memiliki dinamika politik yang berbeda-beda.

Misalnya, di Kota Blitar, Kabupaten Blitar dan Kabupaten Tulungagung juga memiliki dinamika politik yang berbeda terkait pelaksanaan Pilkada.

"Ada daerah yang berkoalisi dengan partai ABCD. Namun, karena PDI Perjuangan hampir di beberapa daerah termasuk di Jawa Timur, sebagai pemenang Pemilu, tentunya banyak partai yang ingin berkoalisi dengan PDI Perjuangan," katanya.

Quote