Jakarta, Gesuri.id - Jelang hari ulang tahun (HUT) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, DPP PDI Perjuangan menggelar acara bertajuk "Bu Mega Bercerita" yang dihadiri oleh ratusan pemuda pemudi dari seluruh Indonesia.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengatakan nantinya para pemuda-pemuda ini akan bedialog secara langsung dengan sang Ketua Umum partai berlambang banteng moncong putih ini.
Baca: HUT PDI Perjuangan Akan Undang Jokowi-Ma'ruf
"Para pemuda-pemudi ini akan berdialog dengan Ibu Megawati Soekarnoputri. Ibu Mega akan bercerita Bagaimana seluruh pengalaman politik yang digerakkan dengan keyakinan politik untuk Indonesia," ujar Hasto d Kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (7/1).
Hasto menyebutkan, Megawati akan lebih banyak bercerita mengenai perjalanan karir politiknya, khususnya saat membesarkan PDI Perjuangan pasca Kudeta 27 Juli 1996 (Kudatuli).
Ini sekaligus menjadi pembelajaran politik bagi generasi muda di Indonesia.
"Ini tentang perjalanan kepartaian. Karena tempat ini (DPP PDI Perjuangan) sebagai saksi karena pada saat itu, bagaimana demokrasi coba dirusak dengan kekuatan yang otoriter. Tetapi, langkah yang ditempuh Ibu Mega langkah hukum. Bergerak dalam keyakinan, menggugat di 270 kota/Kabupaten saat itu. Dan akhirnya terbukti ada satu hakim yang mempunyai nurani. Sehingga mengambil keputusan prinsip kebenaran tersebut," papar Hasto.
"Hal tersebut yang nanti disampaikan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri. Dan ini bagian dari pendidikan politik bagi pemuda Indonesia," tambahnya.
Baca: Jelang HUT PDI Perjuangan, Hasto Izin ke Warga Kemayoran
Para peserta yang hadir berasal dari berbagai macam lapisan. Sebelumnya, DPP PDI Perjuangan sudah membuka pendaftaran secara online melalui berbagai jejaring sosial.
"Kami melalui online pada mendaftar. Melalui Facebook, Instagram, Twitter. Bahkan kapasitasnya terbatas. Dan yang mendaftar tapi tidak mendapatkan tempat bisa melalui live streaming. Ini bagian dari proses pendidikan politik bagi generasi muda kita," imbuh Hasto.
