Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan Nasyirul Falah Amru (Gus Falah) menyatakan peringatan Hari Ulang Tahun atau HUT ke-52 PDI Perjuangan, Jumat (10/1), merupakan momentum agar partai tetap menjadikan rakyat sebagai sumber sekaligus muara perjuangan partai.
"Sebagaimana yang dikemukakan ibu Ketua Umum, bahwa Partai berjuang agar rakyat yang tadinya onbewust menjadi rakyat yang bewust, rakyat yang tidak sadar menjadi rakyat yang sadar, itulah tugas PDI Perjuangan sepanjang masa," ungkap Gus Falah, Jumat (10/1).
Baca: Ganjar Pertanyakan Kebijakan Pemerintah soal Kenaikan PPN
Anggota DPR RI itu melanjutkan, adalah tepat apabila kegiatan HUT ke-52 PDI Perjuangan kali ini digelar di Sekolah Partai.
Hal itu semakin memperlihatkan makna bahwa PDI Perjuangan konsisten membangun kesadaran rakyat melalui pendidikan politik dan ideologi.
Gus Falah menegaskan, tantangan yang dihadapi konstitusi dan demokrasi Indonesia kedepannya tidaklah kecil.
Dia menyatakan, dibutuhkan rakyat yang 'bewust' atau sadar guna memastikan konstitusi dan demokrasi di Indonesia tetap diterapkan sesuai spirit Pancasila.
"Maka, proses kaderisasi dan ideologisasi terhadap rakyat akan selalu menjadi hal penting. Sebab untuk menjadikan rakyat 'bewust' hanya bisa melalui pendidikan politik atau kaderisasi," tegas Gus Falah.
Seperti diketahui, PDI Perjuangan menggelar peringatan Hari Ulang Tahun atau HUT ke-52 Partai pada Jumat (10/1).
Baca: Ganjar Nilai Wacana Kepala Daerah Dipilih DPRD Harus Dikaji
Rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-52 PDI Perjuangan digelar di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta Selatan pukul 13.00 WIB.
Adapaun, tema HUT ke-52 PDI Perjuangan ini adalah 'Satyam Eva Jayate' dengan sub tema ‘Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam’.
