Jakarta, Gesuri.id - Calon anggota legislatif (caleg) PDI Perjuangan, Ima Mahdiah angkat bicara terkait antusiasme masyarakat akan penayangan film ‘A Man Called Ahok’ di layar lebar.
Ima yang masih menjadi staf mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ini menilai antusias warga akan film ‘A Man Called Ahok’ membuktikan masih ada perhatian dan kerinduan masyarakat akan sosok Ahok.
Baca: Pantas: Tangan PDI Perjuangan Akan Terbuka untuk Ahok
“Respon masyarakat terlihat bagus, di status media sosial temen-temen banyak yang mengapresiasi film tersebut. Hal itu membuktikan Pak Ahok masih diterima oleh masyarakat” ungkap Ima ke Gesuri.id di Jakarta, Jumat (9/11).
Ima berharap masyarakat yang menonton film tersebut bisa menarik hikmah tentang nilai-nilai positif yang Ahok sebar.
“Dalam film tersebut ada nilai-nilai kebaikan yang kita bisa petik, rasa nasionalisme dan tentunya nilai-nilai memberi kepada orang yang membutuhkan bantuan” papar Ima.
Salah seorang warga Erlangga Satyawardana (46) mengaku terkejut dengan antusiasme warga, ini terlihat dengan terisi penuhnya kursi di gedung bioskop saat penanyangan film “A Man Called Ahok”.
“Saya baru kemaren nontonnya, pesen dari aplikasi pada pagi hari untuk nonton jam 7 malam. Ternyata disana ramai sekali” ungkapnya.
Baca: Sebagai Sahabat, Charles Honoris Nilai Ahok Kesatria
Secara garis besar Erlangga mengaku puas akan penanyangan film tersebut, karena sikap Ahok selama menjabat jadi Gubernur DKI ternyata ditanamkan sejak dini didalam keluarga.
“Di film tersebut ternyata nilai-nilai anti suap, nilai-nilai memberi ternyata telah ditanamkan sejak dini” ungkap Erlangga.