Jakarta, Gesuri.id - Ribuan kader PDI Perjuangan menggeruduk Gedung KPK, di Kawasan Kuningan, Jakarta, bersamaan dengan agenda pemeriksaan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Kamis (20/2).
Mereka tiba di markas KPK dengan menggunakan lebih dari dua bus dan sejumlah sepeda motor.
Baca: Ganjar Pranowo Belum Pastikan Maju Pada Pilpres 2029
“Kok kenapa hanya PDI Perjuangan yang hanya diobok-obok KPK?” teriak orator dari mobil komando di kantor KPK, Jakarta, Kamis (20/2).
Hasto sudah tiba di Kantor KPK untuk menjalani pemeriksaan pada pukul 09.45 WIB. Dia didampingi oleh tim penasihat hukumnya seperti Todung Mulya Lubis, Maqdir Ismail, Ronny Talapessy dan Patra Zen.
Sejumlah elite PDI Perjuangan seperti Komaruddin Watubun, Ribka Tjiptaning, Deddy Sitorus, dan Guntur Romli juga hadir di tengah-tengah mereka.
Dalam pernyataannya kepada media, Hasto mengaku sudah siap untuk menjalani proses hukum termasuk ditahan.
"Ya sudah siap lahir batin," kata Hasto kepada wartawan.
Hasto meyakini perjuangannya menegakkan demokrasi tak akan berakhir meski ditahan. Hasto mensinyalkan dirinya sudah menebar benih perjuangan bagi masyarakat guna menentang kezaliman.
Baca: Ganjar Pranowo Mempertanyakan Klaim Sawit Sebagai Aset Nasional
"Saya meyakini bahwa benih-benih demokrasi pupuk-pupuk demokrasi untuk mengoreksi kekuasaan yang dzolim itu akan semakin besar terima kasih," ujar Hasto.
Hasto mengingatkan hukum hadir untuk menciptakan keadilan.