Jakarta, Gesuri.id - PDI Perjuangan mengritik Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno yang telah lima kali kunjungan kerja ke luar negeri dalam 10 bulan. Menurut PDI Perjuangan, hal itu berlebihan.
Baca: Legislator: Jakarta Mau Asian Games, Wagub Malah ke Rusia
"Pasti berlebihan, setiap dua bulan sekali kalau diambil rata-rata. Sementara hasil yang dua bulan ke luar negeri belum nampak bagi Jakarta," kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Gembong Warsono, Jumat (3/8).
Gembong menilai Jakarta belum mendapatkan dampak positif dari kunjungan kerja yang dilakukan Sandiaga. Dia menilai Sandiaga seharusnya fokus merealisasikan janji kampanyenya.
"Jadi ya memang agak ironis memang, dengan waktu singkat memang belum bisa diterapkan hasil kerja dalam mewujudkan ketika kampanye kemarin," ucapnya.
Gembong meminta Sandiaga fokus ke Jakarta untuk mempersiapkan diri pada Asian Games. Dia menuturkan Jakarta masih butuh perhatian dari pemimpinnya.
"Sebentar lagi Jakarta menerima duta negara. Jadi segera berbenah sehingga Jakarta akan sangat baik menyiapkan Asian Games," tuturnya.
Sandiaga Uno tercatat sudah lima kali melakukan kunjungan kerja ke luar negeri selama menjabat. Teranyar, Sandiaga bertolak ke Moskow, Rusia untuk membahas kerja sama program sister city.
Baca: Soal Wagub DKI ke AS, Gembong: Banyak Pakar yang Bisa Diajak
Dari catatan detikcom, Dubai Uni Emirat Arab menjadi kota pertama yang didatangi Sandiaga setelah satu bulan menjabat Wagub DKI Jakarta. Keberangkatannya pada November 2017 lalu untuk menghadiri forum pengusaha dan pemerintah di Dubai. Usai ke Jakarta, Sandiaga mengunjungi Jepang, Amerika Serikat, Singapura, hingga saat ini ke Rusia.
