Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Komarudin Watubun meminta partai segera mengusut pihak yang telah menggugat SK Kepengurusan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
Ia meyakini langkah tersebut telah didorong oleh salah satu pihak yang berniat menjatuhkan PDI Perjuangan.
BaCa: Ganjar Beberkan Banyaknya Koperasi Bobrok di Indonesia
“Saya tidak bilang Mulyano, tapi kan peristiwa yang terjadi selama ini kan ada sponsornya. Jadi bagi saya ya itu biasa-biasa saja,” kata Komarudin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (10/9).
Komarudin menyebut semua partai sekarang sedang mengalami gelombang politik.
Karenanya, ia mengatakan harus dicek siapa yang menyuruh mereka menggugat Megawati.
“Yang harus dicek motivasi mereka apa, siapa yang suruh, kan begitu. Ini semua partai sekarang lagi mengalami gelombang-gelombang politik, ada yang datang, ada yang pergi,” ujarnya.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Deddy Sitorus juga buka suara terkait penggugatan SK Kepengurusan PDI Perjuangan ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTUN).
Menurutnya, penggugatan yang dilakukan oleh beberapa kader tersebut dianggap langkah politik yang berlebihan.
BaCa: Mengulik Gaya Kepemimpinan Transformasional Ganjar Pranowo
“Ini bukan upaya hukum murni. Tidak ada kerugian apapun, baik moril maupun materil bagi penggugat,” kata Deddy, Selasa (10/9).
Atas gugatan ini, Deddy menganggap ini sebagai upaya 'penyerangan' terhadap partai berlogo banteng moncong putih. Ia pun menyoroti ada kejanggalan terkait beberapa pengacara penggugat.