Said: Tak Ada Pengganti Sekjen Usai Hasto Ditahan, Wewenang di Bu Mega
Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah menegaskan tidak ada pergantian Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan usai Hasto Kristiyanto ditahan KPK.
Said mengatakan kewenangan partai masih berada di bawah Ketua Umum (Ketum) PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Hal itu disampaikan Said usai meninggalkan rumah Megawati di Jl Teuku Umar No 27 A, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (21/2/2025).
Said terlihat terkejut dengan pertanyaan wartawan soal peluang dirinya menjadi Sekjen PDI Perjuangan. Dia pun menjelaskan bahwa tidak ada pergantian Sekjen PDI Perjuangan.
"Hah? Semua kewenangan di Ibu Ketua Umum, tidak ada pengganti Sekjen, titik," tegasnya.
Said juga tidak menjelaskan pembahasan yang dilakukan di kediaman Megawati hingga malam hari. Menurutnya, pertemuan atau rapat di internal partai sudah biasa dilakukan pada pagi atau malam hari.
"Oh biasalah, partai kan setiap saat, bisa rapat bisa pagi, bisa malam, biasa saja," ucapnya.
Di tempat yang sama, Ketua DPP PDI Perjuangan Deddy Sitorus juga enggan mengungkapkan isi pertemuan di kediaman Megawati. Deddy mengatakan dirinya hadir untuk makan malam.
"Engga ada, orang kita cuma makan malem," kata Deddy.
Dia juga enggan menanggapi terkait sejumlah kader PDI Perjuangan yang tetap ikut retret kepala daerah di Akmil, Magelang, Jawa Tengah. Deddy juga tak merespons soal peluang sanksi bagi kepala daerah asal PDI Perjuangan yang tetap mengikuti retret.
"Saya ga bicara kemungkinan lihat saja besok ya. (Sanksi) Ha santai aja," katanya.
Sumber: news.detik.com
