Ikuti Kami

Pendidikan Politik Ditutup, Ini Perintah Ketua DPC Sidoarjo

"PDI Perjuangan hadir di tengah rakyat untuk merasakan apa yang dialami masyarakat".

Pendidikan Politik Ditutup, Ini Perintah Ketua DPC Sidoarjo
Ketua DPC PDI Perjuangan H. Sumi Harsono SE memerintahkan seluruh kader PDI Perjuangan DPRD Sidoarjo untuk turun langsung ke rakyat melihat langsung apa yang dirasakan rakyat. Hal tersebut disampaikan pada penutupan pendidikan politik di Kecamatan Gedangan, Minggu (28/11).

Sidoarjo, Gesuri.id - Ketua DPC PDI Perjuangan H. Sumi Harsono SE memerintahkan seluruh kader PDI Perjuangan DPRD Sidoarjo untuk turun langsung ke rakyat melihat langsung apa yang dirasakan rakyat. Hal tersebut disampaikan pada penutupan pendidikan politik di Kecamatan Gedangan, Minggu (28/11).

Baca: Bamsoet Ngawur! Jangan Bawa Nama Presiden di Formula E

H. Sumi Harsono SE Ketua DPC PDI Perjuangan Sidoarjo menerangkan bahwasanya Kader PDI Perjuangan untuk turun di tengah masyarakat agar bisa merasakan apa yang dialami masyarakat.

"PDI Perjuangan hadir di tengah rakyat untuk merasakan apa yang dialami masyarakat. Ketika masyarakat sedang sakit dan susah kader PDI Perjuangan hadir, begitu juga ketika masyarakat sedang senang PDI Perjuangan juga ada sehingga PDI Perjuangan ada ketika masyarakat sedang susah dan senang," ucap Sumi Harsono.

Sumi Harsono juga mengungkapkan para Fraksi PDI Perjuangan Sidoarjo agar memanfaatkan kegiatan Sosper dan Reses untuk menyerap aspirasi rakyat dan mengimplementasikan program program PDI Perjuangan.

"Saya yakin mereka (anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sidoarjo) mampu untuk melaksanakan program partai," kata Sumi Harsono.

Selain itu, turut hadir pula, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik. Kabupaten Sidoarjo. Drs. Mustain, M.Pd.I. menyampaikan bahwasanya pendidikan politik merupakan satu unsur penting bagi partai politik. Salah satunya memiliki visi pandangan ke depan serta tekad perjuangan untuk mencapai kehidupan yang lebih baik, yang berdasarkan kemampuan objektif bangsa serta sesuai ketaatan terhadap hukum dan konstitusi bangsa 

"Dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara pendidikan politik sangatlah penting karena pada dasarnya Tujuan pendidikan politik yakni membangun pengetahuan politik masyarakat,membangun karakter masyarakat atau warga negara, seperti bersikap kritis, terbuka, jujur dan rasional, serta membangun kecakapan masyarakat," ucap Drs. Mustain, M.Pd.I.

Menanggapi hal tersebut, Tri Endroyono Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan (BADIKLAT) PDI Perjuangan Sidoarjo  mengatakan bahwasanya PDI Perjuangan Sidoarjo ini memiliki sejarah yang panjang. Dalam sejarah itu, modal PDI Perjuangan adalah persatuan dengan rakyat. 

"Jadi pendidikan politik ini baru berhasil apabila seluruh peserta memiliki daya juang untuk menyatu dengan rakyat, serta solid sesama anggota partai. Selain itu penerapan Ideologi Partai yaitu Ideologi Pancasila bisa diterapkan dalam masyarakat luas," ucap Samsul Hadi SE MM.

Serta, Samsul Hadi SE MM Sekretaris DPC PDI-Perjuangan Sidoarjo juga menambahkan betapa pentingnya kehadiran para kader dalam kehidupan masyarakat. Serta para kader harus bisa menyelesaikan masalah dalam masyarakat itu sendiri dalam kondisi apapun karena pada hakikatnya PDI Perjuangan merupakan Partai Pelopor dan Partainya "Wong Cilik" .

Baca: Anies dan Wakilnya Marak Lakukan KKN Secara Aktif

"Kita harus selalu hadir dalam Tangis dan Tawa masyarakat. Maka penerapa Ideologi Pancasila harus bisa dirasakan oleh masyarakat," ungkap Samsul Hadi politisi Muda PDI Perjuangan tersebut.

Pada kesempatan itu Sumi Harsono secara resmi menutup pelaksanaan Pendidikan Politik yang berlangsung sejak Sabtu (23/10/2021) hingga Minggu (28/11/2021). Maka dari lengkap sudah PDI Perjuangan Sidoarjo menggelar Pendidikan Politik di 18 Kecamatan Kabupaten Sidoarjo. Hadir dalam kegiatan itu, Seluruh jajaran DPC PDI Perjuangan, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik. Kabupaten Sidoarjo. Drs. Mustain, M.Pd.I., dan Fraksi PDI Perjuangan Sidoarjo.

Quote