Surabaya, Gesuri.id - Politikus PDI Perjuangan, Puti Guntur Soekarno sangat mengapresiasi perayaan Natal Lintas Agama yang digelar Persekutuan Doa (PD) Oikumene Kasih Surabaya di Dyandra Convention Center, Surabaya, Selasa (11/12).
Terlebih acara digelar dalam suasana Tahun Politik yang masih diwarnai isu-isu intoleransi, tidak saling menghormati antarsesama agama, saling mencemooh, serta tidak merasakan perdamaian dan persaudaran.
Baca: Dinas Perdagangan Papua Diminta Pantau Harga Sembako
“Dalam situasi tersebut, maka cara seperti ini, Natal Lintas Agama, menjadi satu contoh yang bisa dilihat dan dirasakan seluruh warga masyarakat, utamanya Surabaya, bahwa kita hidup di Indoensia ini karena keberagaman,” katanya.
Karena menurut Puti perayaan bersama ini membuktikan Indonesia beragam tetapi tetap satu.
“Sehingga perayaan keagamaan, entah itu Natal, Lebaran, kita harus saling memberikan penghargaan sebagai bentuk ras syukur kita bahwa Indonesia ini beragam,” pungkas Puti.
Pimpinan PD Oikumene Kasih, Debora Helmi menuturkan, perayaan Natal tahun ini merupakan kali ketiga yang digelar pesekutuannya. Dia juga merasa gembira karena dihadiri tujuh tokoh lintas agama.
Baca: Djarot: Biarkan Ahok Menikmati Kebebasannya
“Satu kebahagiaan saya, bahwa malam ini bisa merayakan perayaan Natal kembali bersama lintas agama. Dihadiri tujuh lintas iman. Ada Islam, Kristen, Katolik, Konghucu, Budha, Hindu serta aliran kepercayaan,” katanya.
Debora menambahkan, acara ini digelar selain untuk merayakan Natal juga untuk mendoakan Indonesia. “Kami dari minoritas ingin jadi berkat. Itu saja sebetulnya. Kami ingin jadi berkat buat Indonesia, karena kami tinggal di Indonesia,” paparnya.