Jakarta, Gesuri.id – Politisi PDI Perjuangan, Tigor Doris Sitorus berharap demokrasi di Indonesia bisa maju sepesat di Amerika Serikat (AS).
"Semoga bangsa kita juga bisa menerapkan sistem demokrasi yang aman, damai, dan kondusif dalam seluruh dari penyelenggaran proses demokrasi, baik pilpres maupun pilkada," ujarnya dalam rangka ikut menyambut hari kemerdekaan AS, Rabu (4/7).
Baca: Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Ulang TahunKemerdekaan AS
Menurutnya, AS adalah negara yang sukses dalam berdemokrasi, itu karena berhasil menyatukan rakyatnya dari berbagai negara, ras, agama dan budaya.
"Demokrasi adalah jalan terbaik untuk menuju kesejahteraan. Amerika Serikat dari sebuah negara jajahan menjadi negara baru yang kini negara paling berpengaruh di dunia," kata Tigor menambahkan.
Ia menjelaskan demokrasi di AS membutuhkan waktu hingga ratusan tahun untuk menjadi negara dengan demokrasi yang matang setelah kemerdekaan pada 4 Juli 1776.
"Butuh waktu hingga 200 tahun lebih untuk menjadikan penduduk berkulit hitam seperti Barrack Obama menjadi penguasa di Gedung Putih," ujar Tigor.
Demokrasi yang sudah terbentuk kata Tigor misalnya proses Pilpres AS, dimana seketat apapun kompetisi yang berlangsung, tapi tidak ada konflik yang melibatkan akar rumput. Penentuan akhirnya tetap ada di rakyat Amerika Serikat.
Selama proses kampanye berlangsung, kendati sangat ketat dan panas, tidak ada pernah ada peristiwa yang melibatkan konflik di tingkat pendukung. Proses politik berjalan kondusif dan damai.
Baca: Soal Wagub DKI ke AS, Gembong: Banyak Pakar yang Bisa Diajak
"Berbeda dengan demokrasi kita yang masih terjebak politik identitas, dimana mementingkan kelompok masing-masing dan khawatir jika kalah kepentingan tidak diakomodir," ungkap Tigor.