Surabaya, Gesuri.id - Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD PDI Perjuangan Jawa Timur (Jatim) Whisnu Sakti Buana mengajak kader banteng untuk lebih melek teknologi.
Hal ini karena era digitalisasi menjadi tantangan tersendiri terhadap segala konsolidasi politik.
Baca: Puan Tekankan Tanggung Jawab Tinggalkan Bumi yang Sehat
"Tantangannya bagaimana organisasi politik yang menjunjung tinggi nilai kebangsaan dan Pancasila beradaptasi dengan era digital saat ini," kata Whisnu saat diundang sebagai pemateri utama dalam gelaran dialog bertajuk 'Transformasi Media Digital Dalam Mempopulerkan Ideologi Kebangsaan'.
Kegiatan dialog tersebut merupakan gelaran kolaborasi dengan DPD PDI Perjuangan Jawa Timur yang difasilitasi oleh Anggota DPRD Jawa Timur sekaligus kader PDI Perjuangan Jawa Timur, Agustin Poliana pada minggu pekan kemarin.
Penguatan konsolidasi mesin partai sendiri dikatakan WS sudah sejak lama dilakukan. Terlebih dengan adanya era digital, kekuatan mesin partai kian bertambah. Sehingga kemenangan 'pertempuran darat' yang sudah diraih, kini kian piawai dalam pengelolaan 'perang udara'.
"Tentu. Kami tidak akan lelah. Konsolidasi untuk beradaptasi dengan dunia digital sudah jalan," pungkas mantan Wali Kota Surabaya ini.
Baca: Bobby Terus Dorong Penggunaan Teknologi Digital
Putra mantan Sekjen PDI Perjuangan, almarhum Ir Sutjipto ini pun menyatakan proses-proses konsolidasi dan komunikasi politik partainya sudah melakukan pendekatan pada era digital.
"Maka kita harus melek dengan proses digitalisasi, tentunya dalam ranah komunikasi politik," terang politisi yang akrab disapa WS ini.