Pasuruan, Gesuri.id - Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pasuruan Muhammad Zaini, mengajak para kader dan simpatisan PDI Perjuangan di Kabupaten Pasuruan untuk ikut mensukseskan Senam Cinta Tanah Air (Sicita).
Tak kurang dari 45 ribu orang kader-kader PDI Perjuangan bersama masyarakat di berbagai kota di Indonesia, hari ini secara serentak menggelar Senam Cinta Tanah Air (Sicita) yang juga bertepatan dengan peringatan Hari Kebangkitan Nasional.
Senam yang diperkenalkan secara resmi pada HUT ke-49 PDI Perjuangan (10/1), secara khusus menggambarkan nilai-nilai Pancasila dalam gerakan-gerakannya, seperti membuka lima jari tangan.
Baca: Putra Nababan: Senam SICITA Siap Tembus Rekor MURI
Dalam seluruh gerakannya, Sicita memiliki 4 rangkaian. Yakni teknik pernafasan dan memberi semangat, pemanasan dengan 3 gerakan, 5 gerakan inti, dan penutup.
Dari seluruh tahapan tersebut, tiap gerakannya memiliki nilai filosofis tersendiri.
Seperti pada 4 gerakan wajib yang dihadirkan. Pertama, gerakan tangan kanan di bahu kanan dan tangan kiri di pinggang yang menyimbolkan gotong royong atau bahu membahu.
Kedua, gerakan hormat dengan posisi tangan kanan di pinggang sebagai penghormatan dari jiwa kita ke orang lain.
Dilanjutkan gerakan tangan kanan dilipat diatas tangan kiri dan salam yang bermakna persatuan serta rasa syukur. Lalu diakhiri tepuk tangan dan bersorak sebagai lambang semangat.
Baca: Putra Bersyukur SICITA Sebagai Gerakan Senam Yang Diakui
Tak berhenti disitu, nilai-nilai budaya juga akan kental terasa saat melakukan senam. Lantunan musik-musik daerah dan nasional diaransemen secara apik sehingga menambahkan semangat.
Keseluruhan terhitung ada 9 lagu yang digabungkan. Diantaranya, Bagimu negeri, Garuda Pancasila, Manuk Dadali, Kampuang Man Jauh di Mato, Ampar-Ampar Pisang, Ondel-Ondel, Yamko Rambe Yamko, Sipatokaan, Kebyar-Kebyar.
Tidak hanya menguatkan rasa nasionalisme, rangkaian senam berdurasi 8 menit ini juga memberikan manfaat untuk kesehatan.
