Ikuti Kami

Bamusi Jatim Gelar Tadarus hingga Santunan Anak Yatim

Marhaen menyebut, di PDI Perjuangan tak hanya berfokus pada politik praktis, melainkan juga penguatan dasar keagamaan dan nasionalisme.

Bamusi Jatim Gelar Tadarus hingga Santunan Anak Yatim
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Bamusi Jatim, Marhaen Djumadi.

Jakarta, Gesuri.id – DPD PDI Perjuangan Jatim melalui Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) berupaya meningkatkan religiusitas para kader selama Ramadan 1445 Hijriah. 

Hal tersebut dilakukan dengan berbagai kegiatan keagamaan, seperti tadarus, nuzulul quran, tarawih, ceramah keagamaan, hingga santunan anak yatim yang bertempat di Aula Megawati DPD PDI Perjuangan Jatim mulai 14 Maret hingga 6 April 2024.

BaCa: 9 Jejak Gemilang Ganjar Pranowo Pimpin Jawa Tengah

“Hari ini kita buka acara Bamusi. Tujuannya bagaimana kita mengsinkronkan dan membalancekan, kader nasionalis dan religius,” ujar Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Bamusi Jatim, Marhaen Djumadi, saat membuka Nuzulul Quran, Kamis (14/3).

Marhaen menyebut, di PDI Perjuangan tak hanya berfokus pada politik praktis, melainkan juga penguatan dasar keagamaan dan nasionalisme. Karena itu, giat ini sekaligus momen refleksi terhadap politik yang kian dinamis. Memupuk kader untuk memiliki sikap negarawan yang juga kuat dasar agamanya.

“Partai ini tak sekadar ngomong praktis, tetapi politik memiliki dasar yang kuat yakni keagamaan. Kalau muslim pedomannya agama Islam. Jika ingin bergabung dengan PDI Perjuangan, mari kita syiar bersama kader,” ujarnya.

Memiliki dasar agama yang kuat, tambah Marhaen, adalah aspek penting dalam segala hal. Agama ibarat penyeimbang sekaligus kompas yang menuntun tiap tindakan. “Dalam berkiprah berpolitik, perlu bisa menyeimbangkan kebutuhan politik, kebutuhan akan bela negara, dan terakhir berkaitan dengan agama,” tuturnya.

BaCa: Darmadi Akui Jalan Yang Ditempuh Ganjar Pranowo Tak Mudah

Ia pun menegaskan, di tengah banyaknya anggapan negatif pada politik, PDI Perjuangan akan berkomitmen setia pada NKRI dan nilai-nilai kebenaran. Merangkul semua golongan, baik dari ras, suku, ataupun aliran kepercayaan yang beragam.

“Banyak orang yg berbicara politik kotor, padahal yang kotor bukan orangnya, tapi oknum. PDI Perjuangan komitmen terhadap bagaimana dari sisi kegamaan dan aliran kepercayaan,” jelasnya

Quote