Boyolali, Gesuri.id - DPC PDI Perjuangan Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah menggelar pertunjukan wayang kulit semalam suntuk, Sabtu (20/8).
Dengan mengambil lakon Pendowo Joyo, oleh Ki Dalang Purbo Carito bertempat di halaman gedung Panti Marhen Boyolali, Sabtu (20/8). Gelaran pentas hiburan wayang kulit tersebut, sekaligus dalam rangkaian peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Baca: Hasto: Kunjungan Puan ke Nasdem Bukan soal Beda Arah
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Boyolali, Susetyo Kusuma Dwi Hartanta mengatakan, pagelaran wayang kulit, guna pembelajaran dan mengedukasi warga masyarakat utamanya generasi muda.
"Jangan sampai kesenian ini ditinggalkan. Namun harus dilestarikan sepanjang masa. Jangan sampai seni wayang kulit diakui oleh bangsa lain," katanya.
"Hampir dua tahun kita tak mendengar hiburan, seperti wayang kulit. Pagelaran wayang kulit kali ini untuk mengedukasi para kawula muda agar tahu dan mengerti seni budaya Jawa. Jangan sampai seni budaya kita diambil bangsa lain," tambah Susetyo.
Lebih lanjut Susetyo mengatakan, di Boyolali banyak seni budaya. Anak-anak muda saat ini harus mengerti Budaya.
Baca: BMI Jaksel Ajak Generasi Muda Sukseskan Pemilu
"Tak hanya wayang kulit, namun juga kesenian lainnya, seperti reog. Diharapkan PDI Perjuangan Boyolali terus berjaya selama-lamanya," ucapnya.
Sementara itu Bupati Boyolali, Muhamad Said Hidayat yang hadir dalam kesempatan itu, menyambut baik gelaran wayang kulit tersebut.
"Budaya adalah pemersatu negeri ini," ujarnya.