Jakarta, Gesuri.id - DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi kembali menggelar safari sosial kemanusiaan membantu korban bencana di beberapa titik di wilayah Dapil 6 Sukabumi.
Itu meliputi Kecamatan Jampangkulon, Kecamatan Tegalbuleud, Kalibunder, Cimanggu, Ciemas dan Kecamatan Tegalbuleud, Sabtu, (21/12/2024).
Rombongan tim Safari Sosial Kemanusiaan itu dipimpin langsung Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi, Fauzi Nurjaman, beserta jajaran pengurus DPD PDI Perjuangan Jawa Barat.
Kedatangan rombongan disambut Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Daerah Pemilihan (VI) Anang Janur, S.Ip beserta jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan se-Dapil VI.
Bantuan sosial kemanusiaan itu berupa paket sembako, pakaian, dan perlengkapan tidur, disalurkan ke beberapa titik lokasi bencana, mulai dari Desa Cikarangeusan dilanjutkan ke Desa Karang Mekar Kecamatan Jampangkulon dan beberapa desa lainnya Se- Dapil VI Jampangkulon.
Anang Janur mengungkapkan, pendistribusian bantuan sosial itu akan diserahkan ke beberapa desa se-Dapil VI, meliputi Desa Karanggeusan dan Desa Karanganyar, Desa Bojongsari, Kecamatan Jampangkulon, yang terdampak bencana banjir, longsor dan pergerakan tanah.
Pendistribusian dilanjutkan ke Desa Sukamaju dan Desa Sukamanah, Kecamatan Cimanggu. Lalu ke Desa Bojong dan Desa Balekambang, Kecamatan Kalibunder. Berikutnya ke Desa Cibitung, Kecamatan Cibitung, dan berakhir di Desa Sumberjaya, Kecamatan Tegalbuleud.
“Kegiatan kemanusiaan ini adalah bentuk perhatian dan kepedulian PDI Perjuangan terhadap masyarakat terdampak bencana. Kami berharap bantuan tersebut bermanfaat dan membantu dalam masa pemulihan,” singkat Anang Janur.
Kepala Desa Karang Mekar, Nandi Sunandi, mewakili warga mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kegiatan kemanusiaan yang dilakukan PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi dan jajaran Pengurus DPD PDI Perjuangan Jawa Barat.
“Saya mewakili masyarakat korban bencana mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas kunjungan dan pemberian bantuan ini. Semoga menjadi penyemangat kami dan warga di dalam masa pemulihan,” pungkas Nandi.
Sumber: lingkarpena.id