Sleman, Gesuri.id - Semangat gotong royong untuk menggerakkan perekonomian masyarakat muncul di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Semangat itu termanifestasi dalam “Koperasi Peternak Roekoen” di Hargobinangun, Pakem, Sleman.
Baca: Ansy Lema: GEMARIKAN Perangi Stunting
Kelompok ini bertujuan mengintegrasikan peternakan dengan pertanian. Selain dengan breeding dan pembesaran kambing, koperasi ini juga akan mengolah kotorannya menjadi pupuk organik. Sehingga akan memastikan pengolahan lahan, baik ladang maupun persawahan dengan pola pertanian organik.
Inisiatif warga itu disambut baik Sekretaris DPD PDI Perjuangan DIY Totok Hedi Santosa. Didampingi anggota DPRD DIY Rita Nurmastuti, anggota DPRD Sleman Ari Murti dan Danang Maharsa, serta ketua PAC Pakem Heri dan Sekretaris Ika, Totok menghadiri dan meresmikan berdirinya “Koperasi Peternak Roekoen”.
“Kami mengapresiasi koperasi yang diinisisasi kader-kader di tingkat ranting Hargobinangun ini,” ungkapnya, baru-baru ini.
Dalam acara berupa kenduri dengan masyarakat sekitar tersebut, Totok menyebut, upaya seperti ini adalah wujud dari semangat mandiri. Kegiatan ini juga berbasis kemauan untuk bekerja sama dan bergotong royong dengan seluruh stakeholder di masyarakat.
“Semangat gotong royong sangat sesuai dengan kultur masyarakat, untuk itu harus terus menerus direvitalisasi, digalakkan agar banyak hal yang menjadi keinginan positif masyarakat bisa diakselerasi,” ujarnya.
Baca: Anies Diingatkan Jangan Abai Soal Kerumunan di CFD
Totok menambahkan, upaya seperti itu sangat disambut baik oleh PDI Perjuangan. Itu karena sangat sesuai dengan visi dari PDI Perjuangan. Yakni menyejahterakan masyarakat.
PDI Perjuangan akan terus menerus mendorong kelompok ini dan kelompok sejenis lainnya.
“Tujuannya agar ke depannya masyarakat semakin mampu untuk terlibat aktif berada, dan mengupayakan gerakan serupa, sehingga akan terjadi mobilisasi ekonomi di tingkat desa,” tuturnya.
