Jakarta, Gesuri.id - Banteng Muda Indonesia (BMI) menggelar acara bertajuk "Belajar Jadi Foodpreneur" di BoConcept, Jakarta Pusat, Minggu (17/3).
Ketua Bidang Perempuan dan Anak DPD BMI DKI Jakarta Liliyana mengatakan acara ini adalah wujud kepedulian pihaknya terhadap nelayan, khususnya di ibu kota.
Menurutnya, kebanyakan nelayan DKI saat ini menjual hasil tanggkapannya langsung kepada tengkulak dengan harga yang sangat murah.
"Jadi kalau kita semuanya ini beli udang, tongkol, cumi atau hasil laut lainnya itu di Jakarta, berarti kan nelayan tidak harus jual ke tengkulak kan? Karena sudah ada pasarnya," ucap Lili.
Tak hanya itu, Lili mengungkapan jika acara ini juga untuk memberikan edukasi kepada perempuan dan generasi milenial untuk menjadi foodpreneur.
"Ya, ini untuk mengedukasi generasi milenial, khususnya perempuan. Apalagi sekarang generasi milenial sudah smart work bukan hard work lagi," lanjut Lili.
Dalam acara tersebut, peserta banyak mendapat pembelajaran tentang bagaimana caranya menjadi seorang pengusaha di bidang kuliner, khususnya seafood dengan modal kecil.
"Dengan modal di bawah 5 juta, kita bisa kok mendapatkan omset dalam sehari sebanyak 500 ribu sampai satu juta," katanya.
Sebagai salah satu organisasi sayap partai PDI Perjuangan, BMI memiliki fokus kegiatan di bidang sosial dan budaya. Sebelumnya, mereka pernah mengadakan acara jalan-jalan ke Kota Tua sembari memberikan edukasi tentang sejarah dan budaya Betawi di Jakarta. Selain itu, mereka rutin mengadakan acara potong rambut gratis di panti asuhan.
"Termasuk acara-acara seperti ini tuh rutin ya. Dan ini semuanya gratis, semuanya dibiayai oleh BMI DKI," ucap Lili.