Semarang, Gesuri.id - Niat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk menjadikan Borobudur Jateng sebagai Bali Baru terus dilakukan. Apalagi hal itu sudah menjadi tekad Ganjar saat dilantik menjadi Gubernur Jawa Tengah.
"Jadi konsepnya bukan memindahkan Bali ke daerah lain, namun membuat sejumlah destinasi wisata seramai dan sebagus Bali. Ini juga sudah diamanatkan oleh Presiden Jokowi saat saya dilantik lagi sebagai Gubernur Jateng," kata Ganjar saat memberikan penghargaan Abiwara Pariwisata Jateng 2018 di The Wujil Resort and Conventions Kabupaten Semarang, akhir pekan ini.
Ganjar menyebutkan, untuk mengubah Borobudur agar seramai Bali, dia akan memolesnya dengan cantik seperti menggelar berbagai event berskala internasional.
"Saat ini sudah banyak event yang diperhitungkan di Borobudur, seperti Borobudur Marathon yang sudah berkelas internasional, Tour de Borobudur dan kegiatan lainnya. Borobudur memang sedang kami tata agar menjadi Bali baru di Jateng, selain lokasi lain seperti Karimunjawa, Sangiran, Dieng dan sebagainya," tegasnya.
Hanya saja, Ganjar menyebut perlu kerjasama dan dukungan dari semua pihak agar niatan tersebut bisa segera terwujud. "Untuk itu, kami merasa perlu memberikan apresiasi penghargaan kepada para pegiat pariwisata dalam acara Abiwara Pariwisata Jateng 2018 ini. Harapannya dapat mendorong semua pihak agar pariwisata di Jawa Tengah terus tumbuh," ujarnya.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Jateng, Urip Sihabuddin menerangkan, penghargaan Abiwara Pariwisata Jateng 2018 adalah bentuk apresiasi kepada para pelaku pariwisata Jateng. Beberapa kategori diberikan adalah tokoh penggerak pariwisata, foto terbaik, karya tulis terbaik, obyek wisata yang dikelola pemerintah dan obyek pariwisata yang dikelola swasta atau perusahaan.
"Penghargaan ini sebagai wujud komitmen pemerintah dalam mendukung pengembangan pariwisata. Harapannya para insan dan penggerak pariwisata dapat menjadi lebih semangat, pandai dan terdidik untuk menjadikan pariwisata Jateng menjadi unggul di tingkat nasional maupun internasional," terangnya.
Saat ini, tingkat kunjungan wisatawan Jateng terus mengalami peningkatan. Tahun 2017 lalu, jumlah wisatawan mencapai 36,8 juta wisatawan lokal dan 781.000 wisatawan mancanegara. Dalam Abiwara Pariwisata Jateng 2018 tersebut, kategori tokoh penggerak pariwisata diberikan kepada Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi dan Lurah Karangduwur Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen, Moch Basir.
Sementara kategori fotografi terbaik diberikan kepada Dwi Yogawati, dan karya tulis terbaik diberikan kepada Rendhi Adiprayitno. Untuk kategori daya tarik wisata dikelola pemerintah, peringkat satu diraih oleh Owabong di Kabupaten Purbalingga, diikuti Museum BPK RI Kota Magelang dan Taman wisata Kyai Langgeng Kota Magelang sebagai peringkat dua dan tiga.
Sementara untuk kategori daya tarik wisata yang dikelola swasta/lembaga, peringkat pertama diraih oleh Umbul Sidomukti Kabupaten Semarang, peringkat dua Pantai Menganti Kabupaten Kebumen dan peringkat III diraih Surya Yudha Park Kabupaten Banjarnegara.