Jakarta, Gesuri.id - Bulan Ramadhan 1446 Hijriyah tidak hanya dimaknai sebagai ritual tahunan melainkan sebagai momentum pencerahan diri segenap umat muslim maupun warga Negara Indonesia dalam berbagai aspek kehidupan.
Wakil Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kota Surabaya Achmad Hidayat menggambarkan Ramadhan Kali ini sebagai Bulan Keberkahan sembari Menantikan Sebuah Pencerahan.
Baca: Ganjar Pranowo Puji Anggota HMI yang Bersikap Kritis
“Berbagai dinamika harus dihadapi dalam penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara , jadi semua harus dilerem sembari menanti hadirnya pencerahan”, kata Achmad Hidayat
Dirinya melihat bahwa kehidupan realitas masyarakat mengalami sejumlah kesulitan karena naiknya harga kebutuhan pokok , permasalahan kriminal hingga berbagai macam konflik maupun permasalahan sosial lainnya.
“Melalui ibadah puasa kita dilatih menjadi insan yang lebih peka dengan kondisi sekitar , hindari Iri dan dengki serta memumpuk kemewahan hingga kekayaan pribadi ditengah masyarakat yang cukup banyak hidup kekurangan”, tegas Achmad Hidayat.
Dirinya mengutip Imbauan Wali Kota Eri Cahyadi bagi warga yang memiliki kelebihan rezeki untuk dapat berbagi dengan warga sekitar yang masih hidup dalam garis kemiskinan , itu merupakan terobosan untuk memperkuat kepedulian sosial antar anak bangsa.
Baca: Kata Ganjar Pranowo Soal Rencana KIM Plus Jadi Koalisi Permanen
“Negara ini merdeka atas dasar semangat Gotong Royong , jadi tidak ada salahnya menggugah semangat itu kembali ditengah ketidakpastian ekonomi sehingga semuanya bisa selamat”, ungkap Achmad.
Mengutip pidato Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri dalam HUT-79 Republik Indonesia yaitu “Gelorakan Pancasila , Genggam Persatuan dan Perkuat Gotong Royong Rakyat”.
“Sekali lagi Pancasila sebagai Way Of Life Bangsa Indonesia yang relevan dengan berbagai macam situasi , semoga di Bulan Ramadhan ini Warga beserta segenap kader PDI Perjuangan Kota Surabaya mendapatkan pencerahan dalam menjalankan kehidupan “ imbuhnya