Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Diah Fitri Maryani, mengungkapkan, Hari Ibu bukan sekadar perayaan, melainkan momen untuk merefleksikan perjuangan perempuan dalam membangun keluarga, masyarakat, dan bangsa.
“Perempuan memiliki peran sentral dalam kehidupan. Sebagai ibu, istri, dan bagian dari masyarakat, perempuan mampu memberikan dampak besar dalam berbagai bidang kehidupan, Peringatan Hari Ibu adalah pengingat bahwa pemberdayaan perempuan adalah merupakan kunci menuju Indonesia Maju,” ujarnya.
Baca: Ganjar Sentil Jokowi yang Tak Kembalikan KTA PDI Perjuangan
Politkus PDI Perjuangan tersebut menyoroti pentingnya kesetaraan gender dan dukungan bagi perempuan untuk berkontribusi di berbagai bidang. Ia juga menegaskan bahwa pemerintah harus terus hadir melalui program-program yang memberikan akses pendidikan, kesehatan, dan kesempatan kerja bagi perempuan.
“Masih banyak para ibu di pelosok Jawa Barat yang masih harus berjuang melawan kemiskinan, mendapatkan akses pendidikan formal maupun informal, perempuan rawan sosial ekonomi hingga kasus kekerasan domestik. Sebagai wakil rakyat, saya berkomitmen untuk memperjuangkan kebijakan yang melindungi hak-hak perempuan dan memastikan mereka mendapat payung hukum dan peluang yang setara dengan kaum laki2,” katanya (22/12).
Baca: Ganjar Pertanyakan Kebijakan Pemerintah soal Kenaikan PPN
Diah juga mengapresiasi peran perempuan yang semakin nyata di dunia politik, bisnis, hingga teknologi. Namun, ia mengingatkan bahwa perjuangan belum selesai, karena Kita perlu terus menciptakan lingkungan yang mendukung perempuan untuk tumbuh dan berdaya, baik di ranah domestik maupun publik,” ucapnya.
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat yang akrab disapa teh Diah tersebut berharap, peringatan ini dapat menjadi motivasi bagi semua pihak untuk menghargai dan mendukung peran perempuan.