Batang, Gesuri.id – Capres Ganjar Pranowo berjanji akan menyiapkan sekolah kejuruan di sekitar Kawasan Industri Terpadu Batang dengan modelnya yang akan mereplikasi dan mengembangkan program teaching industri yang sudah dilakukan di Kawasan Industri Kendal, untuk menciptakan tenaga kerja terampil dari pelajar SMK.
Baca Ganjar Pranowo Bukanlah Pemimpin Retorika
“Di sini lebih matang lagi persiapannya, karena nanti akan ada sekolah vokasi di sana. Sekolah vokasi kami siapkan, terus nanti kami berikan, distribusikan ke sini. Tinggal kita bertemu dengan industri terkait kebutuhan yang ada,” ungkapnya.
Ia juga berharap investasi yang dilakukan PT Samator Indonesia Gas dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat. Untuk itu masyarakat di Kabupaten Batang tidak boleh ketinggalan, tidak boleh menunggu, dan harus menyiapkan diri dengan baik.
“Masa depan itu direbut bukan ditungguin, karena ini bukan wangsit, tapi ikhtiar. Maka pendidikan harus disiapkan, keterampilan harus disiapkan,” jelasnya, baru-baru ini.
Diketahui, saat masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo pernah menghadiri acara groundbreaking air separation plant (APS) pabrik Samator ke-56, di Kawasan Industri Terpadu Batang. Pabrik di Batang merupakan pabrik terbesar milik PT Samator Indonesia Gas dengan nilai investasi sekitar Rp500 miliar.
Diharapkan pabrik tersebut dapat memenuhi kebutuhan oksigen di Jawa Tengah dan menyerap tenaga kerja dari wilayah Kabupaten Batang dan Jawa Tengah.
“Pertama, kami menyampaikan terima kasih karena ini tanaman terbesar dari Samator. Jawa Tengah dan Batang dipercaya untuk itu. Mesti melakukan pelayanan yang juga terbaik. Maka saya sampaikan, berikan yang terbaik, cepat, jangan ada pungli, jangan ada korupsi, dan sebagainya,” kata Ganjar di lokasi.
Menurut Ganjar, ketika semua berjalan dengan baik, ke depan kebutuhan oksigen untuk masyarakat dan industri dapat terpenuhi dengan cepat. Selain itu harga oksigen juga diharapkan lebih murah, karena lebih dekat distribusinya.
“Kedua, ketika ini nanti berjalan dengan baik, harapan kami industri-industri yang ada di sekitar ini, khusus untuk kebutuhan produk oksigen dan turunannya ini, bisa disuplai dari sini. Lebih dekat pasti lebih murah, karena tinggal pasang pipa-pipa untuk diputar di sini,” jelasnya.
Ditambahkan, setelah semua kebutuhan untuk lokasi pabrik terpenuhi, selanjutnya adalah penyerapan energi kerja. Menurut Ganjar, pasokan energi kerja dapat diambil dari masyarakat di Kabupaten Batang, wilayah sekitar, atau daerah lain di Jawa Tengah.
Baca Ini Makanan Sederhana Favorit Ganjar yang Bikin Bahagia
“Ketiga, kami mendorong agar Batang dan sekitarnya menyiapkan. Kalau Man Power sekarang sudah disiapkan, Man Power Planning -nya sudah disiapkan dari Samator, kira-kira butuh tenaga kerja apa saja sih. Yang tengah seperti apa, yang teknis seperti apa, sehingga nanti kita bisa kerja sama untuk memenuhi. Jumlahnya belum tahu berapa,” kata Ganjar.