Semarang, Gesuri.id - Ulama kharismatik asal Turki, Syekh Dr Muhammad Fadhil Al Jaelani Al Hasani yang merupakan cucu ke-25 ulama besar Syekh Abdul Qodir Jaelani kembali mengunjungi Semarang, Jawa Tengah.
Kedatangan Syekh Dr Muhammad Fadhil di Balai Kota Semarang, Rabu (21/11), didampingi Pengasuh Pondok Pesantren Al Zuhri Semarang, Gus Lukman yang disambut langsung Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.
Baca: Hendi: Keberagaman Masyarakat Perkuat Kota Semarang
Kunjungan cucu ulama besar tersebut di Semarang kali ini merupakan kunjungannya yang kedua, setelah kunjungan pertamanya pada hari Rabu, 21 Maret 2018.
Sama seperti kunjungan pertamanya, Syekh Muhammad Fadhil menyampaikan tausiah di Masjid Al Khusuf di Kompleks Balai Kota Semarang di hadapan jajaran pegawai negeri sipil (PNS) dan masyarakat.
Sebelum menyampaikan tausiah, Syekh Muhammad Fadhil menghadiahkan kitab dari Syekh Abdul Qodir Jaelani yang sudah disalinnya kepada Hendi, sapaan akrab Hendrar Prihadi.
Dalam tausiahnya, Syekh Muhammad Fadhil menyampaikan beberapa poin, yakni Indonesia yang menjadi negara keduanya yang didoakannya semoga Allah menyelamatkan dan menjauhkannya dari bencana.
Berkaitan dengan momentum Maulud Nabi Muhammad SAW, dijelaskannya ada tiga makna maulid, yakni mendekatkan diri kepada Allah SWT, berdoa, dan bukti tentang Rasulullah SAW.
Kepada jamaah yang hadir, dan kaum muslim umumnya, Syekh Muhammad Fadhil berpesan untuk selalu bershalawat kepada Rasulullah SAW, mempererat silaturahim, dan mencetak keturunan yang shaleh dan shalehah.
Sementara itu, Wali Kota Semarang Hendi merasa bersyukur dengan kesediaan cucu ulama besar Syekh Abdul Qodir Jaelani datang kembali ke Semarang, terutama ke balai kota.
Orang nomor satu di Kota Semarang itu berharap kehadiran Syekh Muhammad Fadhil bisa membawa keberkahan bagi Semarang, yakni semakin kondusif, terlindung dari bencana, dan rakyat yang makmur sejahtera.
"Insya Allah kita minta doa dari Beliau. Mudah-mudahan pada hari ini kedatangan Syekh Fadhil membuat Semarang semakin kondusif, dijauhkan dari bencana, dan rakyatnya makin makmur sejahtera," katanya.
