Solo, Gesuri.id - Meski kadang dipandang sebelah mata, tukang tambal ban dinilai cukup penting oleh Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo. Sebagai bentuk perhatian, Rudy menginginkan tukang tambal ban menjaga kebersihan temoat usaha dan tidak lagi berurusan dengan Satpol PP.
Rudy di Solo, Sabtu (28/7) mengatakan, Pemkot Solo berencana memberi bantuan berupa kendaraan roda tiga gerobak motor (germo) bagi para tukang tambal ban untuk membantu mobilitas agar mereka bisa melayani tambal ban di mana saja dan kapan saja.
Baca: Rudy Integrasikan KIS dengan 'Besuk Kiamat'
Menurut Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo ini pemberian bantuan bertujuan agar tidak ada kesenjangan antara tukang tambal ban dengan para pedagang kaki lima (PKL).
Rudy mengatakan, tengah mempersiapkan purwarupa germo bagi tukang tambal dengan menggandeng produsen otomotif asal Jepang, Nozomi.
"Dari pembicaraan dengan produsen sepeda motor roda tiga Nozomi, untuk 100 unit kendaraan Pemkot harus mengeluarkan anggaran sekitar Rp 3 miliar," kata Rudy.
Baca: Rudy: Umur Bukan Jadi Penghalang untuk Berprestasi
Pria berkumis ini akan melakukan survei terhadap tukang tambal ban yang akan menerima bantuan. Bantuan tersebut nantinya dengan sistem pinjam pakai atau sewa. Pasalnya, jika digratiskan dikhawatirkan akan dijual.
