Jakarta, Gesuri.id - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebutkan cita-cita dan tekad pemuda-pemudi mampu meruntuhkan gunung.
"Selamat memperingati Hari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober. Hebatnya pemuda-pemudi Indonesia ketika bersumpah untuk bersatu pada 28 Oktober 1928 bisa digambarkan dalam adagium Bahasa Arab, 'Himmaturrijaal tahdimul jibaal', cita-cita dan tekad pemuda dan pemudi bisa meruntuhkan gunung," ujar tulis Mahfud.
Menurutnya, Indonesia dijajah oleh bangsa asing selama 3,5 abad, namun para pemuda-pemudi Indonesia membangun tonggak perjuangan dengan bersumpah untuk meraih kemerdekaan.
"Buktinya, sampai 3,5 abad kita di cengkeram oleh penjajahan bangsa asing. Tapi setelah para pemuda/pemudi membangun tonggak perjuangan dengan sumpah, 'berbangsa, bertanah air, dan berbahasa satu yakni Indonesia', hanya butuh 17 tahun (1928-1945), kemudian Indonesia benar-benar merdeka," tutur Mahfud.
Pemuda Indonesia telah berperan menjadi penentu momen penting perjalanan bangsa Indonesia, mulai dari pendirian Budi Utomo 1908, Momentum Sumpah Pemuda 1928, Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 1945, hingga reformasi 1998 yang menjadi momentum bersejarah penting dalam perjalanan bangsa Indonesia.