Garut, Gesuri.id – DPC PDI Perjuangan Garut terus menggelar aksi peduli kemanusiaan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan di tengah pandemi COVID-19.
Kader PDI Perjuangan Garut menyambangi sejumlah warga miskin di Enam Kampung, Kampung Cisalam RW 14, Kampung sawah hilir RW 07, Kampung burujul RW 06, Kampung burujul Wetan RW 05, Kampung Cibatek girang RW 04, dan Kampung Cilengsing RW 08, Desa Margahayu, Kecamatan Leuwigoong, Kabupaten Garut Mereka membagikan ratusan paket sembako yang difokuskan kepada para janda tua, lansia, dan duafa.
Baca: PAC Kota Pinang Kecam Penolakan Pasien PBI BPJS
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut, Yudha Puja Turnawan ikut blusukan menyerahkan bantuan paket sembako secara door to door ke rumah-rumah warga guna menghindari terjadinya kerumunan.
“Bantuan Ini Merupakan wujud kepedulian Kami DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut Kepada Masyarakat Janda Tua, Lansia dan Duafa. Apalagi di Masa pandemi ini sangat di butuhkan, Dalam situasi pandemi covid-19 seperti saat ini harus ditumbuhkan semangat untuk melakukan aksi advokasi atau membantu rakyat yang sedang dalam kesulitan,” Kata Yudha di Garut, Rabu (28/10).
Menurut Yudha, Gerakan sosial akan terus dilakukan oleh politisi maupun kader PDI Perjuangan Garut sebagai bentuk kepedulian dan keprihatinan terhadap masyarakat yang terdampak wabah COVID-19.
Ia menyadari, saat ini masyarakat dalam masa sulit karena tidak bisa berusaha dan beraktivitas di tengah berlangsungnya pandemi Covid-19.
Baca: Diah Dorong Pembangunan Pos Logistik di Selatan Jabar
“Apa yang dilakukan DPC PDI Perjuangan Garut ini memang merupakan tanggung jawab sosial Partai. Memperkuat solidaritas sosial, kerja untuk rakyat adalah skala prioritas terpenting,” ungkapnya
“Kami telah berkomitmen akan terus hadir di tengah tengah masyarakat, membantu dan berpihak kepada rakyat, dan berupaya meringankan beban rakyat tanpa membedakan pilihan politiknya. Saya berharap bantuan yang dibagikan kepada janda tua, lansia dan kaum duafa maupun kalangan lainnya dapat meringankan beban hidup sehari-hari terutama di masa pandemi ini.” Tandasnya.