Ikuti Kami

Meryl Rouli Saragih Dorong Partisipasi Aktif Masyarakat dalam Pembentukan Peraturan Pro Rakyat

Saya berharap masyarakat aktif, terbuka, dan berani menyampaikan masukannya agar nantinya menghasilkan produk hukum daerah yang pro rakyat

Meryl Rouli Saragih Dorong Partisipasi Aktif Masyarakat dalam Pembentukan Peraturan Pro Rakyat
Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda), Meryl Roulis Saragih

Jakarta, Gesuri.id – Sebagai wakil rakyat sekaligus Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda), Meryl Roulis Saragih menegaskan komitmennya untuk menyusun peraturan yang berpihak pada kepentingan rakyat. Ia menekankan pentingnya menerima masukan langsung dari masyarakat untuk memastikan peraturan yang dibuat benar-benar sesuai dengan kebutuhan mereka.

Saat ini, dalam tahapan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Ketentraman Masyarakat dan Ketertiban Umum, Meryl berharap masyarakat dapat aktif, terbuka, dan berani menyampaikan masukannya.

"Saya berharap masyarakat aktif, terbuka, dan berani menyampaikan masukannya agar nantinya menghasilkan produk hukum daerah yang pro rakyat," ujar Meryl Roulis Saragih pada Rabu (10/7).

Ia menekankan bahwa partisipasi masyarakat sangat krusial dalam proses pembentukan peraturan daerah. Ia mengajak seluruh warga untuk tidak ragu-ragu menyampaikan pendapat dan kebutuhan mereka, sehingga peraturan yang dihasilkan benar-benar bisa meningkatkan ketentraman dan ketertiban umum di masyarakat.

Sebagai Ketua Bapemperda, politisi muda PDI Perjuangan itu berjanji akan terus mengawal proses pembentukan peraturan ini dengan transparan dan mendengarkan setiap aspirasi yang masuk. "Kami akan terus bekerja keras untuk menghasilkan peraturan yang tidak hanya adil, tetapi juga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tambahnya.

Meryl berharap dengan adanya partisipasi aktif dari masyarakat, Ranperda ini dapat segera disahkan dan diterapkan untuk kebaikan bersama. 

"Mari kita bekerja sama untuk membangun daerah yang lebih baik dan sejahtera," tutupnya.

Quote