Jakarta, Gesuri.id - DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi membuka posko dapur umum di setiap rumah Ketua PAC atau sekretariat yang berada di 23 kecamatan, untuk menyuplai bantuan bagi para korban banjir.
Pengurus partai berlambang banteng moncong putih ini juga membuka posko pelayanan bagi korban banjir yang belum tersentuh bantuan.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Bekasi, Nyumarno, mengatakan, posko dapur umum memang didirikan di setiap rumah Ketua PAC atau sekretariat.
“Kita minta rumahnya digunakan sebagai posko dapur umum. Jadi dapur umum itu dibuat di setiap rumahnya Ketua PAC PDI Perjuangan atau sekretariat, suplainya dari posko dapur umum utama yang ada di depan kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi,” kata Nyumarno, Senin (17/3).
Menurutnya, posko dapur umum utama ini didirikan berdasarkan arahan langsung dari Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi, Ade Kuswara Kunang, yang juga merupakan Bupati Bekasi.
“Posko dapur umum itu sesuai arahan Pak Bupati yang kebetulan Ketua DPC, diminta dibuka dari 4 Maret kemarin,” ucapnya.
Dalam mendirikan posko ini partainya mendapat dukungan dari Badan Penanggulangan Bencana.
Nyumarno menjelaskan, di PDI Perjuangan itu ada Baguna PDI Perjuangan di tingkat kabupaten/kota, provinsi, dan pusat. Maka dari itu dirinya mendapat dukungan dari Baguna Provinsi Jawa Barat dan Pusat.
“Setiap hari posko dapur utama kita itu memberikan bantuan yang bisa langsung dirasakan, fokus menyiapkan makanan layak saji kepada korban terdampak banjir, selain evakuasi korban,” ujarnya.
Selain itu, partainya juga membuka posko pelayanan pengaduan untuk korban banjir yang belum tersentuh oleh Pemerintah Daerah maupun yang lainnya.
Namun demikian ketika mendapat laporan, Nyumarno menegaskan, para personelnya akan melakukan Canvassing untuk memastikan kondisi di lapangan.
“Modelnya gini, ketika ada laporan akan melakukan canvassing, tim kami akan ke lapangan. Misalkan ada laporan disitu ada 200 KK, kita cek kebenarannya, takutnya kurang atau kita kaji apakah sudah ada bantuan apa belum. Jadi ada tim canvassing yang turun untuk memastikan, misalkan fiksnya 70 orang akan kita kirim. Itu selama ini SOP yang berlangsung,” pungkas politikus yang berhasil mengoleksi perolehan suara terbanyak di Pileg 2024 kemarin.
Sumber: radarbekasi.id