Lombok Utara, Gesuri.id - Ketua DPC PDI Perjuangan Lombok Raden Nuna Apriadi bertindak sebagai inspektur upacara dalam Upacara Kemerdekaan Indonesia ke-73 di tempat pengungsian korban gempa, Kelurahan Sokong, Kecamatan Tanjung, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat,(17/8).
Upacara diikuti oleh segenap warga pengungsi, tim Baguna PDI Perjuangan DKI Jakarta, Mahamera DKI Jakarta, tim Baguna NTB, serta beberapa pengurus DPD PDI Perjuangan NTB.
Baca: Presiden: Indonesia Terbuka Bantuan Asing untuk Korban Gempa
Dalam amanat upacara, Raden Nuna berpesan kepada para kader agar senantiasa berada di tengah-tengah masyarakat dalam kondisi apapun dan selalu mengamalkan nilai-nilai Pancasila kepada masyarakat.
"Sebagai kader PDI Perjuangan dalam keadaan bencana gempa kita harus tetap berada di tengah-tengah rakyat, implementasikan ideologi Pancasila dalam bencana gempa ini kepada rakyat," kata Raden.
Baca: Terkumpul Rp 700 Juta, Risma: Fokuskan untuk Bangun Sekolah
Pria yang juga Ketua DPRD Lombok Utara tersebut mengimbau kader untuk berempati dan berbagi rasa sepenanggunan atas penderitaan yang dirasakan masyarakat, dalam hal ini adalah warga terdampak gempa Lombok Utara.
"Mari sama-sama kita menangis dan tertawa bersama rakyat, susah senang kita tetap bersama," ungkapnya.
